By: Anilah Fadia Trasaenda

Momen pernikahan adalah momen yang membahagiakan bagi insan manusia, sehingga tidak jarang yang ingin merayakan serta membagikan momen tersebut kepada banyak orang. Perayaan dari momen pernikahan diawali dengan adanya undangan pernikahan dari calon kedua mempelai. 

Undangan pernikahan mulanya dibagikan atau diantarkan dari rumah ke rumah dalam bentuk fisik. Akan tetapi di era yang modern ini, undangan pernikahan diberikan kepada para tamu undangan dalam bentuk digital yang diberikan secara online melalui media sosial, seperti WhatsApp ataupun e-mail.

Undangan pernikahan digital yang diberikan secara online dinilai lebih efisien dari segi waktu dan biaya, bahkan memberikan kesan modern “kekinian”. Namun tahukah kamu, jika saat ini undangan pernikahan seperti itu dijadikan sebagai bentuk penipuan yang dilakukan secara online

Pelaku penipuan online tersebut lebih banyak mengirim undangan pernikahan digital sebagai modusnya melalui WhatsApp atau WA. Undangan pernikahan tersebut sebenarnya adalah aplikasi sehingga berformat APK. Oleh karena itu, ketika penerima undangan atau korban membuka atau mengekliknya maka aplikasi tersebut akan terinstal. Aplikasi yang telah terinstal akan mencuri informasi pribadi korban yang memungkinkan penipu atau pengirim undangan dapat membobol rekening pribadi korban.

Undangan pernikahan digital tersebut dapat membobol rekening korban karena membuat kredensial One Time Password (OTP) dari perangkat korban dicuri. Setelah mendapatkan OTP korban dari SMS maka pelaku akan memindahkan akun mobile banking dari ponsel korban ke perangkat pelaku.

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengungkapkan terdapat beberapa cara efektif guna mencegah penipuan dengan modus seperti itu. Pertama, tidak asal membuka tautan atau executable file. Kedua, masyarakat disarankan hanya mengunduh aplikasi dari sumber aplikasi resmi baik Playstore ataupun iOS App Store. Ketiga, teliti dalam memberikan izin akses terhadap aplikasi yang diunduh atau instal. Keempat, perbaharui kata sandi secara berkala dan jika perlu menggunakan antivirus.s here. Edit or remove this text inline or in the module Content settings. You can also style every aspect of this content in the module Design settings and even apply custom CSS to this text in the module Advanced settings.